Melanjutkan cerita Eurotrip sebelumnya dari Brussels di sini, kita sampai di Paris malam hari dan langsung istirahat di apartemen. Keesokan harinya kita jalan-jalan ke Eiffel Tower, salah satu bangunan yang pernah masuk 7 Wonders of the World yang wajib dikunjungi kalau ke Paris. Melihat sekeliling kota Paris dari atas menara ini sepertinya menarik, tapi harus bersabar untuk menunggu naiknya karena antreannya biasanya cukup panjang. Alhamdulillah pagi itu langitnya biru cerah dan bagus jadi lumayan kece untuk bersantai menikmati pagi dan foto-foto hahaha..

Eiffel Tower
Dari Eiffel Tower, kita lanjut ke Les Invalides yang merupakan kompleks museum dan monumen yang menggambarkan sejarah militer Perancis dan veteran perang. Kita masuk ke Musée de l’Armée (The Army Museum) yang cukup luas dan makam Napoleon Bonaparte yang megah. Museum ini awalnya dibangun sebagai rumah sakit dan tempat tinggal tentara militer yang menjadi korban perang. Di museum ini kita bisa melihat artileri dan koleksi bersejarah lainnya yang zaman dahulu digunakan oleh tentara militer angkatan darat semasa perang.

Les Invalides
Kemudian kita lanjut berkelana melewati jalan Champs-Élysées di mana toko-toko branded berjejeran dan menjadi tempat shopping para turis (kalau kita sih cuma ngelewatin doang wkwkwk xD), setelah makan siang di salah satu cafe di pertengahan jalan ini kita menuju Arc de Triomphe di ujung jalan yaitu monumen yang dibangun untuk mengenang para pejuang perang zaman Napoleon. Monumen ini sekilas mirip banget sama Monumen Simpang Lima Gumul di Kediri :D. Lalu kita sempat mampir juga ke Notre Dame Cathedral dan juga melewati jembatan gembok cinta saat menyeberangi Seine River. Sorenya kita agak menanjak menuju daerah Montmartre yang di puncaknya ada Sacré-Cœur. Pemandangan menanti senja dari atas sini juga lumayan kece. Setelah itu kita ke daerah Trocadéro untuk menyaksikan light show di Eiffel Tower dari sisi seberang. Oiya karena light show ini hanya ada tiap jam sekali, jadi waktu nungguin ini karena hawa sedang dingin kita menghangatkan diri dulu di cafe sambil minum hot chocolate. Setelah pertunjukan hampir dimulai baru deh kita keluar untuk menyaksikan light show yang ditunggu-tunggu. Alhamdulillah akhirnya kesampaian untuk melihat indahnya Eiffel Tower versi pagi dan malam hari :).

Arc de Triomphe, Notre Dame Cathedral, Montmartre, Seine River, Trocadero
Hari kedua pagi kita main ke Versailles yang berada di luar kota Paris. Istana Versailles yang biasa disebut Château de Versailles atau Palace of Versailles adalah istana super mewah yang termasuk salah satu istana terluas di dunia dan terdaftar sebagai salah satu warisan dunia UNESCO. Istana ini pernah menjadi kediaman keluarga kerajaan Perancis dan pernah menjadi target amukan massa saat Revolusi Perancis karena pihak kerajaan dianggap hidupnya terlalu mewah dan berfoya-foya di istana ini. Ruangan yang bisa dimasuki oleh pengunjung antara lain Grand Apartments of the Kings, Grand Apartments of the Queen, Hall of Mirrors (aula besar untuk upacara kerajaan). Rata-rata langit-langit bangunan ini dihiasi dengan lukisan dinding yang mengisahkan sejarah. Keren banget lah para seniman dan arsitek pada masa itu. Saat di sana gw jadi flash back mengingat waktu zaman SD pernah baca komik Marie-Antoinette.

Palace of Versailles
Setelah mengelilingi bangunan utama (walaupun tidak semuanya karena luas sekali), kita menuju Gardens of Versailles, yaitu taman di sekitar istana yang sangat luas, terdiri dari rerumputan dan pepohonan membentuk pola geometri, air mancur, dan kolam. Di sini bisa istirahat santai dan guling-guling di rumput hijau untuk melepas lelah hehe.. Setelah puas berkeliling di Versailles kita kembali ke Paris dengan kereta yang dekorasinya lucu bertema kerajaan.

Gardens of Versailles
Sebagai penutup kunjungan objek wisata di Paris, kita ke Musée du Louvre. Di museum yang sangat luas ini tersimpan ratusan ribu karya seni seperti lukisan, patung, dan berbagai koleksi objek lainnya karya seniman dan artis legendaris dari berbagai negara dan budaya. Kabarnya objek yang paling diminati oleh pengunjung adalah lukisan Mona Lisa karya Leonardo da Vinci. Berhubung waktu kita sangat singkat dan perkiraan butuh sekitar 3 jam untuk mengeksplor isi museum ini, jadi kita keliling saja di luarnya menikmati pemandangan yang cukup hits yaitu bangunan piramida kaca yang mirip piramida terbalik di Summarecon Bekasi itu lhoo hahaha.. Semoga next time kalau punya waktu lebih lama bisa mampir lagi dan masuk ke museum ini.

The Louvre Museum
Selanjutnya kita bersiap menuju kota persinggahan terakhir dalam itinerary Spring Eurotrip 2014 ini yaitu Milan Italia dengan kereta malam. Nantikan cerita selanjutnya. 🙂